Membaca AlQuran online di QuranFlash,...

Jika sedang online dengan speed internet yang cukup. Cukup waktu luang dan tidak terlalu banyak pekerjaan. Silahkan coba QuranFlash,.. Dari beberapa AlQuran online yang saya buka, saya tertarik pada yang satu ini,...

dengan tampilan yang menarik, serasa benar-benar memegang AlQuran yang sebenarnya. Sangat atraktif. Huruf nya pun sangat mudah dibaca.

silahkan buka QuranFlash ketika sedang tidak ada kerjaan.
Yaahh... kapanpun dimanapun, untuk membaca AlQuran tidak harus menenteng AlQuran kemana-mana.
Atau, jika dirasa terlalu berat dengan koneksi internet Anda, silahkan dicoba AlQuran online lain juga masih banyak. Semua bagus,... Kapanpun dimanapun, AlQuran bisa selalu bersama kita..

Beasiswa penuh BEC ( Bogor EduCare )


Orang kaya dilarang kuliah?? Iya,.. Disini orang kaya dilarang kuliah. Adalah BEC ( Bogor EduCare ), sebuah lembaga pendidikan keteramplan di bawah yayasan Peduli Pendidikan Mandiri yang memberikan beasiswa penuh bagi generasi muda yang berasal dari keluarga tidak mampu. Untuk info lebih lanjutnya bisa langsung buka saja di sini dan disini

Berikut brosurnya :

satu lagi,..

Jujur, saya sangat bangga, Indonesia punya lembaga seperti ini. Entah lembaga ini milik pemerintah atau bukan, tapi pastinya sangat membantu. Seperti kita ketahui bersama kalau pemerintah belum mampu menyediakan pendidikan sampai ke jalur kuliah dengan biaya yang mampu dijangkau dari kalangan menengah ke bawah. Bangku kuliah akhirnya hanya bisa diduduki anak-anak orang kaya dan pejabat. Mahasiswa dari golongan menengah ke atas yang tidak tau diri, hobi nya berorasi dan demonstrasi dan kelak ketika lulus hobinya korupsi.. Hmmm... miris saya...

Melihat lembaga seperti BEC ini saya jadi ingat novel karya A. Fuadi. " Negeri 5 Menara",.. Lembaga ini mirip seperti pondok Madani. Tidak memungut biaya sama sekali untuk memnuntut ilmu. Andaikan saya tahu dari dulu, mungkin saya sudah mendaftar juga..

Mari buat teman-teman, rekan semua, seandainya punya teman, adik, sahabat yang cukup pintar secara intelektual namun kurang dalam finansial, rekomendasikan untuk kuliah disini. Untuk BEC, semoga Allah membalasa semua amal dan kebaikanmu dalam memberikan sumbangsih ilmu pengetahuan secara ikhlas,.. Amiinn,...

Kode IMEI



Mungkin info ini sudah agak jadul. Jadi pada intinya bagaimana kita mengeahui handphone kita itu asli atau palsu, serta mengetahui negara pembuatan handphone kita. 


Adalah kode IMEI ( International Mobile Equipment Identity ), berisi 15 angka unik yang kurang lebih hampir sama fungsinya dengan MAC Address pada dunia perkomputeran. Hmm.. kode ini bersifat unik, yang artinya, setiap handphone mempunyai kode IMEI yang berbeda, dan tidak pernah sama.


Cara mengetahui kode IMEI nya dengan menekan *#06# pada keypad handphone anda, atau bisa juga dengan membuka casing hp, dan biasa kode IMEI ini tersembunyi di bawah baterai nya. Atau bisa juga dengan melihat pada kardus handpone nya.
Melalui 3 cara di atas, seharusnya kode IMEI nya sama persis, baik lewat software, hardware, ataupun box handphone nya.


Ada beberapa yang bisa kita ketahui berdasarkan kode IMEI ini, misal:
Kode IMEI handphone saya adalah 356994015792918 menyatakan bahwa handphone saya adalah buatan Finlandia dengan kualitas bagus.


Berikut keterangannya :
Jika digit ke 7 dan 8 adalah angka 02 atau 20 itu berarti hp tersebut dibuat di Asia dengan kualitas yang jelek.
Jika digit ke 7 dan 8 adalah angka 08 atau 80 itu berart hp tersebut dibuat Jerman dengan kualitas lumayan.
Jika digit ke 7 dan 8 adalah angka 01 atau 10 itu berarti hp tersebut dibuat di Finlandia dengan kualitas bagus.
Jika digit ke 7 dan 8 adalah angka 00 itu berarti hp tersebut dibuat di Perancis dengan kualitas paling baik.
Jika digit ke 7 dan 8 adalah  angka 13 berarti kualitas ponsel kita sangat buruk, di kumpulkan di negara AZERBAIJAN.
Dan jika digit ke 7 dan 8 tidak ada dari salah satu diatas, berarti hp kita ga jelas, mungkin udah diutak-atik hardware-nya, ataupun yang lainnya.


Semoga bermanfaat,..

Selamat hari Keluarga

Akhir-akhir ini kita sering melihat iklan hari Keluarga di TV. Memang, setiap tanggal 29 Juni diperingati sebagai hari Keluarga.

Terus terang saya sangat suka dengan iklan ini, sederhana dan edukatif. Tercermin sekali kondisi keluarga yang harmonis, ayah, ibu, dengan kedua anaknya. Hmm,.. saya mengidamkan keluarga yang sebahagia di iklan tersebut,..

Berikut liriknya :
Peluk terhangat untuk KELUARGA
belai terlembut untuk KELUARGA
senyum yang terindah untuk KELUARGA
kasih paling tulus untuk KELUARGA
terima kasih IBU
terima kasih AYAH
untuk kasih dan sayangmu
Selamat hari KELUARGA



Hmmm,.. iklan ini dikemas begitu cantik..
Diambil dari sudut pandang seorang anak yang merasa bahagia karena kasih sayang dari orang tuanya. Yaa,.. kasih sayang dan perhatian orang tuanya serasa tercurah full untuk anak-anaknya karena anaknya cuma dua. 2 anak cukup, dan malah bahkan lebih baik. Itu pesan moral yang bisa saya ambil.

Semoga ke depan nya, iklan layanan masyarakat semuanya sebaik dan sekualitas ini, dan mudah-mudahan lebih baik.

"Selamat hari Keluarga" n_n

Simeulue, awal perantauanku berasal dari sini,.. [Part 1]


Simeulue,..oh... Simeulue,..

Tak pernah terbayangkan sebelumnya bahwa aku dapat menapakkan kaki di pulau itu. Tinggal dan berbaur dalam suasana religinya warga Aceh yang kebanyakan masih berdarah Minang. Sebuah pulau kecil yang terletak di sebelah utara Nias.

Dan garis hidup pun tidak pernah sia-sia Allah tentukan kepadaku. Di sinilah aku mengawali proses pendewasaan. Proses bersosialisasi pada masyarakat yang sebenarnya. Di sini pula aku diperkenalkan dengan sosok-sosok yang beraneka ragam. Sosok religius, apatis, baik hati, penyayang, kasar, penipu, dan lain-lain. Banyak sosok yang kukenal, dan akan kuingat selalu kebaikanmu adalah Mbakyu Nanik Wahyuni (pemilik losmen Raymond), Kang Sendy (eks JRCS), Bang Ansar (ARC), Bang Man (AHASS), Bang Amril (AHASS), dan spesial untuk Bang Syafrizal (AHASS). Meskipun beberapa tak kuketahui secara pasti kondisi sekarang. Namun aku berharap, setiap kebersamaan yang pernah kita lalui bisa terulang kembali di kemudian hari.

Kurang lebih 9 bulan aku tinggal di pulau ini. Pada bulan Agustus 2007 lepas landas dari Jakarta, transit sehari di Medan, dan keesokan harinya ke Simeulue. Tak akan aku lupa perjalanan pertama ini dalam hidupku. Masih ingat benar pesawat yang aku tumpangi adalah SMAC ( Sinabang Medan Airlines Chargo ) atau ( Sabang Merauke Raya Air Charter ). Pesawat yang hanya bisa memuat belasan penumpang ini mengantarkan aku ke tempat perantauan yang tak pernah terbayangkan sebelumnya. Dan pesawatpun akhirnya mendarat. Aku, Ade, dan Mas Yaser. Ade dan Mas Yaser hanya mengantarkan aku beberapa hari dan akhirnya meninggalkanku seharian di Pulau ini.

Kami telusuri hari pertama ini dengan mencari penginapan di Pusat Kota. Yaa, ibu kota kabupaten ini ada di Sinabang. Kota yang hanya mempunyai jalan beraspal mungkin tidak lebih dari 5km. Kota satu-satunya yang kutemui yang tidak mempunyai traffic light. Lebih cocok dibilang sebagai desa. Desa terpencil yang 100% berbanding terbalik dengan kehidupan di Ibu Kota Jakarta. Oohh,.. aku pun hampir putus asa untuk menyanggupi penempatan kerja perdanaku di sini. Sebuah kota (*desa) yang gersang, panas, sepi, seolah-olah tidak ada kehidupan di pulau ini. Tidak banyak aku melihat rumah-rumah yang terbuat dari tembok. Sebagian besar rumah penduduk terbuat dari papan.

Dari bandara Lasikin kami langsung ke terminal. Jarak tempuh kurang lebih 45 menit. Sebuah pasar di pinggir pantai, dekat dengan pelabuhan, dan terdapat mobil yang tidak lebih dari 10 buah. Yah,.. seperti inilah sebuah terminal di pulau Simeulue. Jangankan bus, angkot pun tidak ada sini. Di sana sini terlihat angkutan umumnya hanyalah caktor ( becak motor ) atau bentor ( becak motor *versi Buli,Halmahera Timur ) yang dalam 1 bulan ke depannya saya ketahui bahwa tarifnya adalah Rp 5.000,- dan kelipatannya. Di terminal kami menunggu jemputan dari Bang Amril. Beliau adalah PIC ( Personal In Contact ) dari PT. Metra ( * sekarang Metrasat ).

Dalam 3 hari ke depan setelah pendaratan ini, kami akan sibuk untuk survey lokasi BTS yang akan aku jaga transmisinya. BTS Salur ( Teupah Barat ), BTS Kampung Aie, dan BTS Labuhan Bakti ( Teupah Selatan ). Bagiku, perjalanan ke 3 lokasi ini adalah perjalanan yang hebat. Benar-benar perjalanan menuju pelosok kampung di pelosok pulau kecil. Perjalanan yang hanya bisa ditempuh dengan kereta ( *sepeda motor ). Tak jarang sepanjang perjalanan masih kulihat makhluk-makhluk yang bagiku masih asing dan jarang ditemui. Perjalanan melewati perhutanan, perkebunan sawit, pertemuan dengan kerbau liar, musang liar, dan monyet liar. Oh,.. sedihnya aku akan tinggal dan bekerja dengan kondisi perjalanan seperti ini. Namun semua tidak dapat kuhindari. Kontrak kerja sudah ditandatangani dengan konsekuensi bersedia ditempatkan di mana saja di seluruh Indonesia dengan jam kerja 7x24 jam.

3 hari pun telah berlalu. Di hari ke-4 Ade dan Mas Yaser beranjak dari pulau ini menuju Blangpidie. Mereka naik kapal Ferry dari Sinabang ke Labuhan Haji. Dan malam itu pun akan menjadi awal permulaan perantauan yang sebenarnya,..